Subang, - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi, melakukan kunjungan ke Kampung Bebas Narkoba Ciater pada tanggal 13 September 2023. Dalam kunjungannya, ia diterima oleh Ketua Satgas KBN, Iwan Setiawan, beserta anggota Satgas KBN lainnya.
Dr. Maxi mengapresiasi inovasi dari Polres Subang dalam membentuk program Kampung Bebas Narkoba di Ciater. Menurutnya, program ini merupakan upaya dalam pemberantasan pengedaran dan penyalahgunaan narkoba di masyarakat.
Penyalahgunaan narkoba memiliki dampak yang signifikan dalam kehidupan bermasyarakat, dan oleh karena itu, Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo, telah menginstruksikan pembentukan Kampung Bebas Narkoba sebagai langkah preventif dan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba di masyarakat.
Pemerintah Kabupaten Subang sangat mendukung program ini dan menghimbau agar penanggulangan penyalahgunaan narkoba dimulai dari keluarga sebagai elemen terkecil dalam masyarakat. Keluarga diharapkan dapat berperan aktif dalam mengontrol anggota keluarganya agar tidak terjerumus dalam bahaya narkoba.
Dr. Maxi berharap keberadaan Kampung Bebas Narkoba Ciater menjadi upaya konkret dalam mengantisipasi penyalahgunaan dan pengedaran narkoba di masyarakat, khususnya di Ciater. Program ini mengajak partisipasi seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama bergerak dalam memberantas penyalahgunaan narkoba.
Program Kampung Bebas Narkoba lebih berfokus pada pencegahan dan pembinaan kepada warga dengan mengutamakan upaya preventif dan pre-emptif terkait pencegahan narkoba. Masyarakat akan mendapatkan penyuluhan dan edukasi tentang pencegahan narkoba.
Dr. Maxi menekankan bahwa program ini melibatkan masyarakat secara langsung dan mengutamakan pencegahan dini untuk keberlangsungan generasi penerus bangsa. Seluruh komponen masyarakat dilibatkan dalam program ini sebagai bagian dari tugas bersama untuk menjaga keselamatan bangsa dan negara. Gotong royong menjadi dasar pelaksanaan Kampung Bebas Narkoba, dan kerjasama dari semua pihak diharapkan dapat menghasilkan hasil yang maksimal dalam memberantas penyalahgunaan narkoba.